Hujan “Menurunkan” Kadar Keimanan
Sejak Bulan Desember 2007 hingga Februari 2007, sebagian besar wilayah Indonesia diguyur hujan. Makassar juga begitu adanya. Hujan deras, bahkan kadang angin kencang yang menyertainya membuat masyarakat perlu lebih waspada.
Pepatah sedia payung sebelum hujan begitu amat sangat benarnya di bulan ini. Tentu saja tanpa payung, aktivitas luar ruangan akan terganggu. Sedikit atau banyak.
Ternyata, menurut pengalamanku, hujan berpengaruh menurunkan kadar keimanan, pasalnya :
- Tiap datang hujan, orang jadi malas ke mesjid, malas shalat jamaah. Jalanan becek, kaki kena air takut kutu air. :-)
- Saat malam tiba, dan hujan deras turun, paginya jadi telat bangun, terlalu asyik dengan selimut di ranjang. Waduh, malah aku kadang shalat subuhnya telat. Ufh …
- Hujan seringkali menyebabkan aku terjebak di warnet, makanya sering jadi telat shalat.
- Banyak lagi kejadian lain, sampe gak bisa ditulisin di sini!
Entah ini pengaruh musim hujan, atau memang karena grafik keimananku lagi turun ya?
